Citizen autodater ini termasuk ke dalam jenis dress watch,
dilihat dari desain jarum pedang, desain index yang minimalis dan beberapa
index memakai teknik crystal cut. Selain itu bezelnya biasa disebut bezel
kembang karena bentuknya yang bergelombang seakan2 seperti bunga.
Bayangan yang pertama jam ini berukuran kecil sekitar
35-37mm dan di tangan saya terlihat cukup kecil. Namun, kenyataan setelah dating
dan hands-on, jam ini sangat besar untuk ukuran dress watch ukurannya 38-40mm. Ukuran
lug juga membuat kaget, karena umumnya jam yang di produksi tahun 64-an
standard lug atau yang umum saya jumpai berukuran 18mm. Sedangkan Autodater ini
mempunyai lug 20mm, sehingga saya harus lari ke toko untuk beli tali kulit baru
yang ukurannya sesuai.
Dial jam ini sangat
bersih, desain dial menyerupai desain piepan pada omegong. Index jam 12, 9, 6
menggunakan tekin crystal cut, selain itu index baton. Desain jarum jam seperti
pedang, tajam di ujungnya dan tanpa menggunakan fosfor. Beberapa tipe saya
temui ada yang menggunakan fosfor di jarumnya. Jarum tidak datar-datar saja,
jika dilihat dari depan, akan nampak kalau jarum bentuknya segitiga, jadi ada
garis di tengah-tengah jarum. Logo yang disematkan bertuliskan ‘Citizen
Autodater’ di arah jam 12, dengan tulisan (font) yang unik ciri khas dress
Citizen tahun 60-an agak-agak art deco gitu. Diatas logo tersebut ada jendela
untuk hari yang menggunakan tulisan kanji dan gak ada tulisan inggrisnya. Sayangnya
di jendela hari ada lis pinggiran yang mungkin sebelumnya pernah lepas dan
berusaha dipasang kembali hanya saja tidak rapih jadi lem nya terlihat sedikit.
Selain jendela hari juga terdapat
jendela tanggal di arah jam 3. Jendela tanggal ini terdapat lis juga, namun sudah
copot dan mungkin pemilik terdahulu gak nemu part nya sehingga dibiarkan apa
adanya. Roda tanggal saya lihat sangat bersih, kok bisa melihat semuanya? Untuk memutar roda tanggal, menggunakan system
pompa di knob jadi tarik kluar masuk untuk memutar roda tanggal.
Di posisi jam 6 ada logo timbul yang bentuknya seperti
mahkota kerajaan, atau mungkin malah seperti Ancient China gold ingot? Hehehe.
Yang pasti itu logonya melambangkan kesejahteraan. Mengenai makna 7 di Citizen
mungkin saya ajelaskan lain waktu, ini mirip dengan Seiko memilih angka 5.
Selain logo 7, ada tulisan Para40Water yang artinya tahan air sampai 40 meter
kedalaman. Wah! Hebat dong! Lha saya gak tau jeh jaman dulu gimana cara tesnya
juga belum tau.. karena jaman itu perlombaan mendesain case yang tahan air,
sedangkan pengujian 40 meter gimana saya masih belum tahu. Yang pasti kalau jam
ini saya ga berani pakai cemplung air hehe..
Mesin yang digunakan di citizen ini adalah mesin gergaji
caliber 41XX. Saya sudah review dan tipe mesin bisa dilihat di postingan saya
sebelumnya. Di caseback terdapat tulisan ‘S.S.’ yang artinya stainless steel.
Namun jangan dikira semuanya SS, bezelnya setau nubi terbuat dari bronze yang
dilapis. Nampakya dilapis SS. Tetapi sesuai umur, lapisan tersebut mengelupas
dan bisa di lihat sekarang muncul kuning2 bronze. Kaca mika yang ini terdapat
mata Cyclops untuk kolom tanggalnya. Di kaca ada beret2 yang cukup panjang dan
dalam, sungguh sangat sayang. Saya memutuskan tidak mengganti kaca karena untuk
menjaga keaslian partnya.
All in all, jam ini sangat direkomendasi untuk dipakai untuk
acara kondangan, dan acara resmi lainnya. Selain posisi mesin gergaji di dunia
horologi sangat dipandang, desain luarnya pun menarik. Yang berminat merawat
bisa kontak saya di 81311697500
Sold
No comments:
Post a Comment